Kamis, 26 Februari 2015

Resensi Buku : Rencana Besar



"Perubahan tidak hanya membutuhkan pendobrak keadaan, tetapi juga pembangun dan perencana masa depan"







Judul Buku = Rencana Besar
Penulis       = Tsugaeda
Penerbit     = Bentang
Jumlah Halaman =  369




Di sebuah perusahaan Bank yang bernama Universal Bank of Indonesia (UBI) sedang terjadi sebuah kasus besar. Uang senilai 17 miliar lenyap dari salah satu cabang tanpa adanya alasan yang jelas. Penyeledikan awal mengarah ke 3 orang yang bernama rifad akbar, amanda suseno dan reza ramaditya. 3 orang  ini akhirnya dilakukan penelidikan lebih lanjut, dan ternyata fakta lain yang lebih besar teruangkap. Lebih besar daripada kasus hilangnya uang 17 miliar tersebut.

Sebuah rencana yang matang telah disusun untuk mengganti sistem kepemimpinan dan manajemen yang ada di UBI. Uang 17 miliah hanyalah pion pertama yang akan mengawali efek domino berikutnya yang lebih besar.

Kembali ke tiga orang yang dicurigai tadi, masih masing orang memiliki karakter yang berbeda-beda. Ada rifad yang dekat dengan serikat pekerja, ada amanda yang berprestasi dan ada reza yang cerdas. Apakah mereka saling bekerja sama? atau saling bermusuhan? kita bisa menemukannya di buku ini.

Salah satu pelajaran yang bisa reviewer ambil adalah ketika kita ingin membuat perubahan, mengganti suatu sistem atau manajemen misalnya maka tidak cukup kita hanya dilakukan sendiri, butuh orang lain. Kita tidak cukup hanya mempersiapkan bagaimana cara "mendobrak" manajemen yang sekarang. tetapi juga menyiapkan bagaimana caranya untuk membangun agar kita tidak mengulangi kesalahan manajemen yang lama. Kondisi sama, kita hanya bentuk lain dari manajemen yang rusak yang dahulu. Disinilah peran pembangunan diperlukan. agar perbuhan yang kita inginkan dapat tercapai.

Buku yang sangat recomended untuk dibaca para aktivis, agar mereka tidak hanya menjadi pendobrak tapi pembawa perubahan yang sebenarnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar